TRIBUN-BALI.COM, BANGLI – Revitalisasi Dermaga Kedisan, Kintamani, Bangli, Bali akan dilanjutkan tahun 2024.
Proyek yang digawangi pemerintah pusat itu akan memasuki proses finishing, dengan anggaran miliaran.
Kepala UPT Penyebrangan Danau Batur, Ketut Nasta mengatakan, sesuai informasi dari Balai Pengelolaan Transportasi Darat Kelas II Bali, Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jendral Perhubungan Darat telah mengalokasikan anggaran Rp 18 miliar.
Anggaran tersebut untuk kelanjutan pembangunan Dermaga Kedisan, berupa fasilitas pendukung.
“Mengenai item pekerjaannya meliputi pembanguan infrastruktur dan landscape, pos jaga dan pagar, padmasana, pembangunan ruang penerima dan ticketing, pengadaan furniture, bangunan souvenir dan UMKM dan lainnya,” sebut dia, Minggu 14 Januari 2024.
Nasta mengatakan, revitalisasi Dermaga Kedisan sudah dimulai sejak tahun 2020. Pengerjaannya dilakukan secara bertahap.
“Walaupun belum tuntas 100 persen, namun Dermaga Kedisan sudah bisa dimanfaatkan dengan telah dibangunnya dermaga apung,” ucapnya.
Lebih lanjut disampaikan, secara total ada lima tahap pembangunan.
Untuk Tahap I dialokasikan anggaran Rp 4.9 miliar, tahap II sebesar Rp 5 miliar, dan tahap III sebesar Rp 12.8 miliar.
“Pada tahap IV anggarannya sebesar Rp 10.9 miliar dan di tahap V sebesar Rp 18 miliar. Jadi total anggaran untuk pembangunan dermaga penyeberangan Kedisan sebesar Rp 51.7 miliar,” bebernya.
Sesuai rencana, pembangunan tahap V sudah di tenderkan pada bulan Maret.
Apabila tidak ada halangan, maka dipastikan tahun ini pembangunan selesai.
“Semoga semuanya lancar. Sehingga pembangunan Dermaga Kedisan bisa tuntas tahun ini,” harap pria asal Singaraja ini. (mer)
Sumber : TRIBUN-BALI.COM