SHARING EXPERIENCES ON QUALITY ASSURANCE IMPLEMENTATION WORKSHOP

Denpasar, Juni 2012

     Pulau Dewata kembali menjadi tempat diselenggarakannya acara besar. Kali ini, BPK RI menyelenggarakan kegiatan workshop dengan tema “Sharing Experiences on Quality Assurance Implementation Workshop” di Hotel Santika Premiere Beach Kuta, Bali. Workshop ini merupakan program dari badan pemeriksa se-Asia (ASOSAI) yang didukung oleh German International Cooperation (GIZ). Workshop yang diselenggarakan pada 25 – 27 Juni 2012 ini dibuka oleh Ketua BPK RI (Drs. Hadi Poernomo, Ak.) dan dihadiri oleh Perwakilan dari GIZ (Ms. Rutha Abraha), Sekretaris Jenderal BPK RI (Hendar Ristriawan), para pejabat di lingkungan BPK RI dan auditor dari 9 Supreme Audit Institutions (SAI) atau badan pemeriksa negara-negara ASEAN (Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Thailand, Vietnam dan Indonesia).

     Workshop ini selain membahas tentang penerapan pengendalian mutu di masing-masing badan pemeriksa juga bertujuan untuk dapat saling bertukar pengalaman dan meningkatkan kapasitas masing-masing badan pemeriksa negara-negara ASEAN terutama dalam bidang penerapan pengendalian mutu. Pengendalian Mutu yang dimaksud adalah untuk menilai kesesuaian hasil yang dicapai dari kegiatan tertentu dengan proses yang diharapkan. Sudah sepatutnya BPK RI menetapkan Sistem Pengendalian Mutu secara efektif dalam mengevaluasi hasil pekerjaan terutama bidang pemeriksaan keuangan.

     Pada hari kedua workshop para delegasi berkunjung ke kantor Perwakilan Provinsi Bali. Setelah sambutan sebagai ucapan selamat datang dari Kepala Perwakilan Provinsi Bali (Tri Heriadi), disampaikan pemaparan mengenai pariwisata Pulau Bali oleh Staf Sub Auditorat Bali II (Ayu Sri Irawati). Acara dilanjutkan dengan pemaparan terkait proses pemeriksaan oleh Kepala Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan (Cornell Syarief) yang dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi. Kunjungan diakhiri dengan sesi foto bersama.

Workshop ditutup oleh Inspektur Utama BPK RI (Mahendro Sumardjo) dan dilanjutkan dengan kegiatan Social Program yang bertujuan untuk memperkenalkan pariwisata Pulau Bali kepada delegasi. Setelah kunjungan ke pusat oleh-oleh Krishna, rombongan bergerak menuju Pura Uluwatu. Di Pura Uluwatu, delegasi tampak berdecak kagum saat menyaksikan Tari Kecak yang dibawakan oleh puluhan penari. Social Program ditutup dengan acara makan malam bersama di tepi Pantai Jimbaran.