KUNJUNGAN KERJA LAPANGAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

Denpasar, Januari 2012

Kantor Perwakilan Provinsi Bali kedatangan tamu. Dalam rangka Kunjungan Kerja Lapangan (KKL), 103 mahasiswa dan 6 orang dosen pembimbing Fakultas Ekonomika dan Bisnis Jurusan Akuntansi Universitas Diponegoro bertandang ke Kantor BPK RI Perwakilan Provinsi Bali pada Kamis, 26 Januari 2012. Rombongan diterima oleh Kepala Perwakilan (Tri Heriadi) dan para pejabat struktural.

Setelah perkenalan dan penyampaian tujuan kunjungan dari perwakilan rombongan yang disampaikan oleh Shiddiq Nur Rahardjo, SE., M.Si., Akt., giliran Kepala Perwakilan memberikan sambutan dan pemaparan mengenai BPK RI dan profil BPK RI Perwakilan Provinsi Bali. Acara dilanjutkan dengan pemaparan mengenai fraud audit dan peranan BPK RI dalam pemberantasan korupsi yang disampaikan oleh Ketua Tim Senior (Erikson Simbolon) yang diantaranya membahas mengenai definisi fraud dan korupsi, penjelasan tentang tindak pidana korupsi dan kerugian negara, penjelasan tentang audit investigatif serta peran BPK RI dalam pencegahan tindak pidana korupsi dan dalam penyelesaian kerugian negara/daerah.

Para mahasiswa tampak antusias mengikuti jalannya pemaparan, terlebih pada sesi tanya jawab. “Bagaimana strategi BPK dalam merubah pandangan bahwa BPK adalah instansi yang menyeramkan dan momok yang menakutkan bagi entitas?” tanya Andika, salah seorang mahasiswa dari Jurusan Akuntansi. Menjawab pertanyaan tersebut, Kepala Perwakilan menjelaskan bahwa selama ini BPK RI telah menjalin komunikasi dengan entitas yang dijembatani oleh Inspektorat Daerah terutama dalam menindaklanjuti hasil pemeriksaan. “BPK RI merasa berkepentingan bagaimana agar laporan keuangan auditee transparan dan akuntabel. Untuk mencapai laporan keuangan yang baik, BPK menuntut entitas untuk membuat action plan. Jadi BPK bukanlah instansi yang menakutkan, justru malah membantu entitas mewujudkan laporan keuangan yang transparan dan akuntabel,” tambah Erikson Simbolon.