Denpasar, 19 September 2019 – Dalam rangka peningkatan pemahaman satuan kerja atas manajemen risiko dan upaya mitigasi risiko BPK Wide melalui rencana aksi penangan risiko, Direktorat PSMK BPK RI melaksanakan sosialisasi dan coaching manajemen risiko di 8 satuan kerja perwakilan, salah satunya Perwakilan Provinsi Bali. Sosialisasi diisi oleh Staf Ahli Bidang Manajemen Risiko BPK RI, Bernardus Dwita Pradana, beserta tim dari PSMK.
Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 19 September 2019 di Aula Kantor BPK Perwakilan Provinsi Bali. Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh pegawai Perwakilan Provinsi Bali ini dibuka oleh Kepala Perwakilan Provinsi Bali, Sri Haryoso Suliyanto. Dalam sambutannya, Beliau mengapresiasi dilaksanakannya kegiatan sosialisasi manajemen risiko ini dan menganggap sangat penting bagi para pegawai dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.
Sosialisasi dan coaching dibagi dalam 2 sesi, yaitu sesi pertama sosialisasi kepada seluruh pegawai dan sesi kedua adalah coaching bagi pejabat pengelola risiko. Dalam paparannya, Staf Ahli Bidang Manajemen Risiko BPK RI menyampaikan mengenai latar belakang penerapan manajemen risiko di BPK RI. Dijelaskan pula mengenai perkembangan standar manajemen risiko dan kebijakan penerapan manajemen risiko di BPK. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi masukan kepada para pegawai dalam pelaksanaan tugasnya terutama sebagai upaya mitigasi risiko sebelum permasalahan terjadi. Dengan mengenali risiko-risiko yang mungkin terjadi, maka pencegahan adalah salah satu solusi terbaik untuk dipersiapkan dan dilaksanakan. (aa)
